Penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Tanpa adanya penegakan hukum yang baik, maka kejahatan akan semakin merajalela dan masyarakat akan merasa tidak aman. Oleh karena itu, pentingnya keadilan dalam penegakan hukum tidak boleh diabaikan.
Menurut data dari Kementerian Hukum dan HAM, jumlah tindak pidana di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini menunjukkan bahwa penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana masih belum optimal. Maka dari itu, diperlukan upaya yang lebih serius dan tegas dalam menindak para pelaku kejahatan.
Menurut pakar hukum pidana, Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, “Penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana harus dilakukan dengan penuh keadilan. Keadilan merupakan pondasi utama dalam sistem hukum yang berkeadilan.” Hal ini menegaskan pentingnya keadilan dalam proses penegakan hukum.
Pentingnya keadilan juga diakui oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Beliau menegaskan bahwa “Tindakan penegakan hukum harus dilakukan secara adil dan proporsional, tanpa tebang pilih dan diskriminatif.” Hal ini menunjukkan komitmen pihak kepolisian dalam menjaga keadilan dalam penegakan hukum.
Selain itu, keadilan dalam penegakan hukum juga diakui oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Beliau menekankan bahwa “Keadilan harus menjadi pijakan utama dalam setiap langkah penegakan hukum, demi terciptanya masyarakat yang adil dan sejahtera.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana tidak akan efektif tanpa adanya keadilan. Keadilan merupakan pondasi utama dalam proses penegakan hukum yang berkeadilan dan harus dijunjung tinggi oleh seluruh pihak terkait. Semoga dengan adanya kesadaran akan pentingnya keadilan dalam penegakan hukum, maka keamanan dan ketertiban masyarakat dapat terjaga dengan baik.